JPCC Kota Kasablanka Service 3 (10 September 2017)
Saya mengasihi gereja ini dan sebuah kehormatan bisa berada di gereja yang mengubahkan dunia seperti JPCC.
Sangat penting dalam hidup untuk berada di bawah kepepimpinan yang baik, banyak orang yang belum bisa mengatasi masalah dalam hidup karena mereka tidak berada di dalam kepepimpinan yang baik. Saya percaya bahwa Tuhan sudah mempercayakan kepepimpinan yang luar biasa kepada anda semua di gereja ini.
Saya menggembalai Vous Church, di Miami, dimana melalui proses yang dilalui, sekarang sudah ada 4000 orang diselamatkan dalam 2 tahun gereja kami, ada begitu banyak kebaktian sekarang, dan saya bersyukur atas hal ini dan juga akan anak pertama saya yang akan dilahirkan sebentar lagi.
Opening Verse – “Don’t let your hearts be troubled. Trust in God, and trust also in me. There is more than enough room in my Father’s home. If this were not so, would I have told you that I am going to prepare a place for you? When everything is ready, I will come and get you, so that you will always be with me where I am. And you know the way to where I am going.” “No, we don’t know, Lord,” Thomas said. “We have no idea where you are going, so how can we know the way?” Jesus told him, “I am the way, the truth, and the life. No one can come to the Father except through me. If you had really known me, you would know who my Father is. From now on, you do know him and have seen him!” John 14:1-7 NLT
Saya ingin share mengenai kehidupan yang dijalankan melalui Gerobak Dorong (Wheelbarrow), Yesus mengatakan sesuatu yang menarik disini, Dia memerintahkan anda dan saya untuk tidak khawatir dan jangan gelisah.
Cemas dan Khawatir tidak mengubah apapun, yang berubah adalah tekanan darah kita. Yesus memberikan jalan keluar untuk percaya kepada-Nya.
Percaya adalah kunci dari kegelisahan dan masalah yang anda hadapi, jika anda menaruh rasa percaya di tempat yang salah, anda akan mendapat masalah.
Trust is the remedy to Worry, and the Antidote of Anxiety.
Tantangan dari rasa percaya adalah kita tidak sesungguhnya percaya akan hal ini. Untuk itu, Kita perlu tahu bahwa Trust and Believe adalah 2 hal yang berbeda.
Pada abad 1800 ada seorang ahli akrobat yang dapat berjalan di atas tali bernama Charles Blondin, dia seorang yang sangat berani dan salah satu aksi terkenal-nya adalah disaat dia menggunakan tali untuk menyebrangi air terjun niagara, yang merupakan air terjun terbesar di dunia.
Disaat dia menyebrangi air terjun di atas tali tersebut, perlu diketahui bahwa ada begitu besar aliran air terjun dan angin yang menerpa keseimbangan-nya.
Setiap kali dia melakukan aksi akrobat-nya, dia selalu melakukan-nya dengan cara yang berbeda-beda, untuk saya sendiri kisah favorit Charles Blondin yang paling menarik adalah saat dia menggunakan gerobak dorong atau wheelbarrow untuk menyeberangi air terjun di atas sebuah tali.
Charles Blondin menyebrangi air terjun dengan gerobak dorong, dan disaat dia berhasil melakukan-nya, ada begitu banyak orang yang berteriak dan merayakan keberhasilan-nya, dia kemudian bertanya apakah mereka semua percaya jika dia akan kembali sukses menyeberangi air terjun lagi?
Semua orang berteriak dan berkata iya, dan kemudian Charles Blondin mengajak apakah ada dari kalian yang mau ikut dengan saya di gerobak ini? Tidak ada seorangpun dari mereka yang bersedia dan mau. itulah bedanya antara Trust and Believe.
Itulah yang Tuhan Yesus tanyakan kepada anda, apakah anda bersedia melangkah dan percaya kepada Yesus dalam setiap masalah yang anda hadapi?
Anda tidak akan pernah tahu sampai anda mencoba-nya, percaya adalah saat anda melangkah, bukan sekedar tahu saja. Saat itulah Tuhan menyatakan keberadaan-nya dalam hidup anda.
Ada 3 alasan mengapa saya berjalan di gerobak dorong (Wheelbarrow) bersama Yesus :
1. Yesus memberikan anda Visi.
Perlu anda tahu bahwa selain Perintah, Tuhan juga memberikan Janji. Dia punya Visi yang besar akan hidup anda, bukan sesuatu yang sementara tetapi kekal sifatnya.
Surga adalah tempat yang dipersiapkan untuk orang yang dipersiapkan, dalam hidup anda akan menghadapi banyak masalah tetapi percayalah kepada Tuhan karena hidup kita di dunia hanya sementara saja, Tuhan mempunyai visi, yang akan memberikan semangat dan menggerakkan anda dalam hidup.
Visi akan menuntun hidup-mu, Tuhan akan memberikan Visi ini yang selanjutnya akan menghasilkan gambaran dari sebuah masa depan, dan ini akan membuat anda bisa bertahan menghadapi keberadaan anda sekarang ini.
Sharing Ps. Rich – Pertama kali saya melihat istri saya adalah ketika saat saya masih berusia 17 tahun, dunia jauh berbeda dengan sekarang dan saat saya melihat Dawnchere, saya langsung memilihnya dan memang perlu waktu untuk dia memilih saya kembali.
Kita tinggal di dua kota yang berbeda, dan meski hanya sempat bercengkrama selama 2 jam, saya memiliki foto dia dan selama 3 bulan ke depan, saya tidak lupa akan dirinya, terutama karena adanya foto ini.
Disaat sedang menelpon dengan-nya, saya selalu melihat foto Dawnchere, dan perlu anda tahu bahwa tidak ada teknologi facetime dan skype serta applikasi social media lain pada saat itu.
Ada saat-saat dimana saya meragukan hubungan yang saya punya dengan Dawn, dan setiap kali saya ragu saya selalu mengeluarkan dan melihat foto-nya dan hal ini membuat saya tidak mudah menyerah, karena Visi akan memberikan rasa sakit sebuah Tujuan.
Jika anda mempunyai visi, anda akan bisa melalui apapun karena anda tahu dimana anda berada sekarang hanyalah sementara saja, karena anda punya visi dan itu akan membuat anda maju kesana.
2. Yesus memberikan anda Direksi
Saya naik kereta dorong ini karena Yesus memberikan saya Visi, dan juga Direksi.
Supporting Verse – “Janganlah gelisah hatimu; percayalah kepada Allah, percayalah juga kepada-Ku. Di rumah Bapa-Ku banyak tempat tinggal. Jika tidak demikian, tentu Aku mengatakannya kepadamu. Sebab Aku pergi ke situ untuk menyediakan tempat bagimu. Dan apabila Aku telah pergi ke situ dan telah menyediakan tempat bagimu, Aku akan datang kembali dan membawa kamu ke tempat-Ku, supaya di tempat di mana Aku berada, kamu pun berada. Dan ke mana Aku pergi, kamu tahu jalan ke situ.” Kata Tomas kepada-Nya: “Tuhan, kami tidak tahu ke mana Engkau pergi; jadi bagaimana kami tahu jalan ke situ?” Kata Yesus kepadanya: “Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorang pun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku. Sekiranya kamu mengenal Aku, pasti kamu juga mengenal Bapa-Ku. Sekarang ini kamu mengenal Dia dan kamu telah melihat Dia.” Yohanes 14:1-7 TB
Dari ayat diatas, Saya suka akan Rasul Thomas yang suka ragu-ragu disaat Yesus berkotbah. Rasul Thomas meragukan, tidak setuju, dan bahkan berbalik bertanya akan statement yang Tuhan berikan kepada para murid, mengenai “Apakah mereka tahu kemana Dia pergi?”, tetapi Tuhan tidak khawatir akan semua pertanyaan yang diberikan kepada-Nya, dan sebaliknya Tuhan malah bekerjasama dengan Rasul Thomas sampai dia percaya.
Tuhan melayakkan setiap orang yang dia panggil, terutama dengan orang-orang yang bergumul, hancur dan tidak lolos seleksi, unqualified, takut, cemas, dan jika kita semua datang kepada Yesus, dia akan bisa memakai kita semua.
Bayangkan jika sekarang anda hidup di Miami, Florida, dan saya mengundang anda untuk datang ke rumah saya yang ada di ujung dari area anda tinggal.
Saya mengatakan satu-satunya arahan jalan agar anda bisa mencapai rumah saya dan setelah saya memberi anda direksi, anda mungkin berkata bahwa anda tidak setuju mengikuti arahan saya, anda berpikir bahwa saya kasar karena mengatakan satu-satunya jalan mencapai rumah saya adalah melalui arahan yang saya berikan.
Tetapi perlu diketahui bahwa hal Itu bukan berarti mencermikan bahwa arahan saya bersifat ekslusive, tetapi sebaliknya adalah arahan itu menjadi spesifik.
Jalan menuju Surga hanya melalui Yesus, Dia mencoba menjadi Inclusive dan Spesifik, bukan Ekslusive. Yesus memberikan Visi dan juga Direksi, serta Dia merupakan orang yang senantiasa selalu menyertai saya.
3. Yesus selalu menyertai Anda.
Rasa percaya saya bukan ada di gerobak dorong ini, tidak peduli akan kekuatan dan warna-nya, Iman dan Rasa Percaya saya serta Keyakinan saya ada di pribadi yang mendorong kereta dorong itu, dan namanya adalah Yesus. Jika Dia ada bersama saya, tidak akan ada yang bisa melawan saya.
Dia juga tidak akan pernah meninggalkan anda, tidak peduli akan semua gangguan yang ada, Tuhan kita ada bersama dengan kita, dan kita akan bisa melalui semua masalah yang ada, Tuhan ada di puncak dan juga di dalam lembah yang anda hadapi, dan dia pasti ada di tengah-tengan badai yang anda hadapi sekarang.
Yesaya mengatakan bahwa Tuhan ada bersama dengan-nya disaat dia melalui api, air dan badai. Kota saya sekarang di Miami juga sedang menghadapi Badai Katrina terbesar, tetapi saya percaya dan saya menghidupi kehidupan saya bersama dengan Yesus di kereta dorong saya.
Dia lebih besar dari badai yang ada dan Dia senantiasa menyertai anda dan saya, Saya percaya kepada Yesus karena Dia berjalan bersama saya, dan tidak pernah meninggalkan saya.
Sharing Ps. Rich – Saya cukup sering bepwrgian dan hampir mencapai 3 juta miles bersama American Airlines, tetapi saya masih sering mengalami ketakutan disaat terbang, dan sering kuatir dan berpikir akan kondisi pilot yang menerbangi pesawat saya.
Tetapi saya ingat akan beberapa tahun lalu disaat sedang boarding ke Australia, saya melihat bahwa Bishop T.D. Jakes rupanya juga menaiki pesawat yang sama dengan saya, dan seketika saya langsung merasa aman dan berpikir bahwa tidak mungkin pesawat ini jatuh karena ada-nya keberadaan diri-nya.
Tetapi di tengah-tengah perjalanan tetap ada Turbulance, meskipun begitu saya tetap tersenyum karena ada Bishop T.D. Jakes di pesawat ini.
Begitu kita mendarat, saya diyakinkan dan diingatkan oleh Roh Kudus mengapa saya begitu yakin hanya karena ada 1 “manusia” saja di pesawatku.
Saya ingin mengingatkan dan meyakinkan anda karena anda bukan hanya mempunyai seorang manusia dalam hidup anda, anda mempunyai Yesus, Tuhan yang jauh lebih hebat, Dia adalah Tuhan di atas segala Tuhan dan Dia senantiasa ada bersama dengan anda dan tidak akan pernah meninggalkan anda.
