Living the Dream By Ps. Kenny Goh

JPCC Sutera Hall 2nd Service (12 Mei 2024)

Kita akan melanjutkan seri kedua dari tema “Di Bumi seperti di Surga”, dan judul kotbah hari ini adalah Living the dream atau menghidupi Impian.

Opening Verse – Karena itu berdoalah demikian: Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu, datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga. ‭Matius 6:9-10 TB‬

Yesus mengajarkan muridNya untuk berdoa seperti itu, supaya Kerajaan Tuhan datang dan kehendakNya di bumi terjadi seperti di Surga. Kehidupan kita dan dunia ini akan menjadi lebih baik kalau Kehendak Allah terjadi di bumi seperti di Surga.

Kalau kita melihat kekacauan dan sakit penyakit yang ada di dunia, ini karena Bumi jatuh di dalam dosa, tetapi semua itu akan lenyap kalau Tuhan datang Dan memerintah di bumi seperti di Surga. Tempat dimana semua intensi dan Rencana Tuhan terjadi, karena Tuhan baik, Dia hanya bisa menciptakan dan mengeluarkan yang baik, segala sesuatu akan menjadi baik disaat Tuhan ada bersama kita.

Supporting Verse – ‭Lalu malaikat yang ketujuh meniup sangkakalanya, dan terdengarlah suara-suara nyaring di dalam sorga, katanya: ”Pemerintahan atas dunia dipegang oleh Tuhan kita dan Dia yang diurapi-Nya, dan Ia akan memerintah sebagai raja sampai selama-lamanya. Wahyu 11:15 TB

‭Lalu aku mendengar suara yang nyaring dari takhta itu berkata: ”Lihatlah, kemah Allah ada di tengah-tengah manusia dan Ia akan diam bersama-sama dengan mereka. Mereka akan menjadi umat-Nya dan Ia akan menjadi Allah mereka. Dan Ia akan menghapus segala air mata dari mata mereka, dan maut tidak akan ada lagi; tidak akan ada lagi perkabungan, atau ratap tangis, atau dukacita, sebab segala sesuatu yang lama itu telah berlalu.” Ia yang duduk di atas takhta itu berkata: ”Lihatlah, Aku menjadikan segala sesuatu baru!” Dan firman-Nya: ”Tuliskanlah, karena segala perkataan ini adalah tepat dan benar.” Wahyu 21:3-5 TB‬

Ada sebuah scene di Surga, di ayat wahyu pertama diatas dimana Rasul Yohanes melihat Yesus menjadi Raja dan memerintah untuk selama-lamanya.

Dan di beberapa pasal setelahnya atau di ayat kedua diatas, dijelaskan bahwa kita akan menjadi satu kesatuan, dimana tidak ada lagi maut dan dukacita.

Dunia yang dimana tidak ada lagi kesedihan, perkabungan, kesibukan dan kegelisahan untuk selalu check kolesterol, timbang badan, sibuk urus cicilan dan bahkan check tensi setiap harinya. Ada suatu saat dimana kita akan menikmati semua yang manusia inginkan, itu gambaran surga menurut Alkitab, tempat dimana semua keinginan manusia yang terdalam dipuaskan. Ini pengharapan orang percaya akan masa depan dan ImpianNya Tuhan.

Ini tentu akan terjadi nantinya, tetapi bagaimana dengan hari ini?

Supporting Verse – ‭Atas pertanyaan orang-orang Farisi, apabila Kerajaan Allah akan datang, Yesus menjawab, kata-Nya: ”Kerajaan Allah datang tanpa tanda-tanda lahiriah, juga orang tidak dapat mengatakan: Lihat, ia ada di sini atau ia ada di sana! Sebab sesungguhnya Kerajaan Allah ada di antara kamu.” Lukas 17:20-21 TB‬

Kerajaan Allah ada di antara kita semua, bukan sekedar untuk nanti. Ini juga untuk hari ini, dalam artian untuk kita semua bisa menikmati semuanya, kita bisa menghidupi JanjiNya hari ini. Makanya Yesus mengajar agar kita semua berdoa supaya datang kerajaanNya.   

Ada sebuah realita baru dan berbeda yang Yesus perkenalkan, tetapi kita mau realita Yesus atau realita Dunia dengan nilai-nilai marketplace yang ada, dimana kita dituntut untuk menghalalkan segala cara untuk sukses tanpa adanya integritas dan kejujuran.

Ada lagi realita dunia yang mengharuskan kita untuk mengamankan diri sendiri, dan ada juga realita dunia dalam keluarga dimana background kita selalu sama, tidak ada harapan Dari masa lalu dan penuh dengan keputusasaan. 

Atau realita dunia dalam kehidupan sehari-hari dimana kita hanya fokus dengan kesenangan diri sendiri tanpa menghiraukan orang lain, serta tidak susah percaya dengan orang lain.

Ada kisah menarik dari BBC Culture, kisah seorang tentara jepang yang bernama Hiroo Onoda, seorang prajurit jepang pada saat desember 1944, dimana dia diberikan tugas ke Pulau Lubangm Filipina untuk menghancurkan dermaga disana sedang terjadi Perang Dunia.

Misinya gagal dan itu menyebabkan dia harus kabur ke dalam hutan bersama pasukannya. Dia diberikan perintah untuk tidak boleh bunuh diri disaat tertangkap musuh. Mereka memakai Pisang, kelapa dan mencuri beras untuk menyelamatkan diri di hutan, Hiroo Onoda juga begitu yakin dengan strategi musuh yang membuat mereka mati kelaparan.

Mereka terus tetap tinggal di dalam hutan. Kita semua tentu tahu bahwa sejarah mengatakan bahwa Jepang menyerah di Perang Dunia saat tahun 1945, tetapi Hiroo Onoda tidak mengetahui ini dan mereka tetap tinggal di hutan untuk mencari pasukan lainnya.

Sejalannya waktu, seorang pasukan Dan perwakilan tentara dari jepang tentu berusaha untuk menemukan Onoda tetapi Onoda menganggap bahwa mereka adalah tahanan jepang yang dipaksa untuk membohongi Onada.

Semua usaha perwakilan dan tentara dari jepang untuk membawa Onoda keluar dari hutan Dan pulang ke negaranya gagal, sampai 6 tahun setelahnya, Onoda masih ada disana, bahkan saat ada perang Korea yang dianggap Onoda adalah serangan balasan jepang di Perang Dunia. Onoda juga dikirim surat jepang melalui pesawat dan dia masih tegar dan menganggapnya itu sebagai propaganda amerika.

Alhasil, tahun 1959 Jepang menyatakan kematiannya meski sebenarnya dia masih hidup, Onoda tetap tinggal di hutan selama 30 tahun dengan keyakinan bahwa perang Dunia belum berakhir.

Dia tinggal di hutan sendirian selama 18 bulan sampai akhirnya dia bertemu seorang penjelajah dari jepang bernama Norio Suzuki. Akhirnya Suzuki kembali ke jepang dan menemukan komandan Hiroo Onoda, selanjutnya mereka berdua kembali ke Filipina di tahun 1974 dan akhirnya berhasil membujuk Onoda untuk menyerah dan kembali ke jepang.

Tentu kita bisa menghormati komitmen Onoda terhadap jepang, tetapi selama 30 tahun dia hidup dalam realita yang berbeda dengan realita sebenarnya. Meskipun begitu banyak cara yang disampaikan, dia tidak mau mendengar dan tetap kekeuh akan realitanya sendiri.

Pertanyaannya, Apa yang menutup realita kita semua? Sehingga kita hanya bisa memikirkan diri sendiri karena Dunia penuh ancaman?

Supporting Verse – ‭Sejak waktu itulah Yesus memberitakan: ”Bertobatlah, sebab Kerajaan Sorga sudah dekat!” Matius 4:17 TB

‭Sesudah Yohanes ditangkap datanglah Yesus ke Galilea memberitakan Injil Allah, kata-Nya: ”Waktunya telah genap; Kerajaan Allah sudah dekat. Bertobatlah dan percayalah kepada Injil!” Markus 1:14-15 TB‬

Kata bertobat disini artinya “Berubah, mengubah cara kita berpikir dan berprilaku”. Yesus tidak bilang agar kita bertobat karena adanya konsekuensi masuk neraka atau kutuk, motivasi yang Yesus berikan adalah Kerajaan Allah sudah dekat, Yesus membawa kabar baik! You need to change because something new and superior is coming!

Semua akan berbeda, berubahlah karena ada pemerintahan, cara hidup, gaya hidup dan aturan yang baru dan lebih baik dari apa yang sudah ada. 

Supporting Verse – Yesus mendekati mereka dan berkata: ”Kepada-Ku telah diberikan segala kuasa di sorga dan di bumi. Matius 28:18 TB

Bayangkan, Yesus seorang Pribadi yang begitu rendah hati, memanggil muridNya dan bukan mengatakan bahwa Dia mengancam sebagai Pribadi yang paling berkuasa di dunia, sebaliknya Dia berkata dan memperkenalkan sebuah kenyataan dan realita bahwa terlepas dari apapun yang kita percaya dan rasakan, Yesus adalah Raja dan berkuasa di bumi seperti di Surga. 

Supporting Verse – ‭Kepada mereka Ia menunjukkan diri-Nya setelah penderitaan-Nya selesai, dan dengan banyak tanda Ia membuktikan, bahwa Ia hidup. Sebab selama empat puluh hari Ia berulang-ulang menampakkan diri dan berbicara kepada mereka tentang Kerajaan Allah. Kisah Para Rasul 1:3 TB

Dari semua topik yang Dia bisa bahas sebelum Dia pergi, Dia membahas satu topik tentang Kerajaan Allah, dan memberikan misi kepada MuridNya. Kerajaan Allah bukan hanya sesuatu yang datang di masa depan tetapi juga membentuk realita kita hari ini.

Supporting Verse – ‭Yesus pun berkeliling di seluruh Galilea; Ia mengajar dalam rumah-rumah ibadat dan memberitakan Injil Kerajaan Allah serta melenyapkan segala penyakit dan kelemahan di antara bangsa itu. Matius 4:23 TB

‭Maka Yesus memanggil kedua belas murid-Nya, lalu memberikan tenaga dan kuasa kepada mereka untuk menguasai setan-setan dan untuk menyembuhkan penyakit-penyakit. Dan Ia mengutus mereka untuk memberitakan Kerajaan Allah dan untuk menyembuhkan orang, Lukas 9:1-2 TB

Jadi, karena ini adalah Pesan Yesus, maka Dia sibuk mempromosikan betapa baiknya kehidupan dan realita itu, setiap kali Dia menyembuhkan seseorang, itu adalah previewnya! Semua kesembuhan yang kita kenal adalah cerita tentang Kerajaan Allah, disaat manusia kuatir dengan segala sesuatu yang bersifat materi, ternyata semua kekuatiran itu tidak berubah itu selama 2000 tahun.

Supporting Verse – ‭Yesus pun berkeliling di seluruh Galilea; Ia mengajar dalam rumah-rumah ibadat dan memberitakan Injil Kerajaan Allah serta melenyapkan segala penyakit dan kelemahan di antara bangsa itu. Matius 4:23 TB

Jawab Yesus: ”Kerajaan-Ku bukan dari dunia ini; jika Kerajaan-Ku dari dunia ini, pasti hamba-hamba-Ku telah melawan, supaya Aku jangan diserahkan kepada orang Yahudi, akan tetapi Kerajaan-Ku bukan dari sini.” Yohanes 18:36 TB‬

Kita akan baik-baik saja jika kita mengerti dan membentuk kehidupan kita sesuai realita Kerajaan Allah. Karena Dia memegang segala Kuasa dan tahu siapa yang harus Dia kasihi.

Yesus tidak bekerja lewat sistem manusia dan pemerintahan kita di dunia, Dia bekerja di dalam hati kita, dengan nilai yang berbeda dengan dunia. Kerajaan Allah mengajarkan untuk belajar miskin, rendah hati, lembah lembur, menjadi pembawa damai dan kebenaran, seolah-olah semuanya terbaik dengan apa yang kita percayai di dunia. 

Kerajaan Yesus berbeda dan mulai hari ini kita bisa belajar untuk rendah hati, bergantung kepada Tuhan, pembawa damai, generous, pertanyaannya apakah Kita melakukan ini hanya di gereja atau kita aplikasikan semua ini setiap harinya di keluarga, marketplace, dan komunitas tempat kita berada?

Ada sedikit PR atau homework untuk kita semua.

1. Kalau kita mau menghidupi Kerajaan Allah, saya ajak kita semua untuk berpartisipasi dalam pekerjaan rekonsiliasi, restorasi dan pemulihan hubungan .

2. Kalau kita mau menghidupi Kerajaan Allah, saya ajak kita semua untuk memeriksa dan menguji motivasi kita. Apakah Tuhan yang pakai kita atau kita yang pakai Tuhan?

3. Kalau kita mau menghidupi Kerajaan Allah, saya ajak kita semua untuk hidup bermurah hati. 

Kerajaan Allah ditandai oleh Kasih dan bukan ketakutan, berjalan dengan Iman tanpa rasa takut berkekurangan atau tidak mau berbagi.

Ada beberapa penulis buku yang ingin saya bagikan kutipannya, pertama adalah ex salah satu pemimpin di Yahoo bernama Tim Sanders dengan Buku “Love is the Killer App“, dengan Sharing beliau bahwa perlu adanya knowledge, Network, and Compassion di marketplace.

Melalui itu, Dunia saja bisa melihat bahwa nilai Kerajaan Allah menghasilkan sesuatu yang kekal dan real, dimana hidup yang bermurah hati, menyisihkan uang yang bisa kita berikan kepada orang lain, punya margin selain uang seperti waktu, atau berikan pengampunan kepada orang yang menyakiti kita. Be generous dan selalu memberikan pujian kepada orang lain.

What matters now? Trust, permission, remarkability, leadership, storytelling, humanity, connection, compassion and humility by Seth Godin, Beliau berkata bahwa kalau kita bisa mengajarkan semua itu dalam usaha kita, kita akan menjadi bernilai.

Kerajaan Allah bukan sesuatu yang akan datang di masa depan tetapi juga akan membentuk realita hari ini. Saya berdoa agar kita tidak ditawan oleh realita dunia dan dibebaskan untuk mengalami realita Kerajaan Allah dimanapun kita berada dan bisa menghidupi itu sekarang. 

P.S : Mau info aja bahwa aku baru2 ini join supplier daging untuk Restoran dan B2C bernama Beli Babi, Bli! (BBB). Bagi yang tertarik, Feel free to visit our retail store (utk area Alsut, Tangerang, dan sekitarnya) ya : https://tokopedia.link/SZAWN1pxNGb

Also, If you like our site, and would like to contribute, please feel free to do so at : https://saweria.co/316notes