JPCC Kota Kasablanka Service 3 (19 March 2017)
This is my Story (Valent Abadi) – Valent dulu sering merasa Kesal dan putus asa karena kehilangan sosok ayah yang disebabkan perceraian orang tua, dan hal ini membuat diri-nya menjadi tidak percaya diri, sampai pada suatu hari Ia memutuskan untuk berdoa agar diubah hidup-nya oleh Tuhan.
Melalui bisikan roh kudus, Valent memutuskan untuk memaafkan kedua orang tua-nya, terutama ayah-nya, dan setelah memaafkan serta mendoakan ayah-nya, Valent merasakan bahwa beban yang ada sedikit demi sedikit mulai terangkat.
Tuhan me-restorasi hubungan yang ada dan kehidupan Valent dan orang tua-nya semakin naik, cara Tuhan bekerja sangat luar biasa, meski terkadang melalui musim yang tidak ideal, tetapi semua terjadi bukan karena kebetulan.
Dari testimony di-atas, saya ingin mengingatkan kalau pernikahan anda baik, yang menerima keuntungan adalah orang di sekitar anda, termasuk keluarga dan orang tua anda, sebaliknya jika pernikahan anda tidak baik, yang juga dirugikan adalah orang disekeliling anda.
Karena itu di JPCC kita selalu berusaha sekuat tenaga untuk membantu membangun hal ini melalui komunitas dan berbagai kegiatan seminar pernikahan yang ada.
Pernikahan sangat sulit, tetapi bisa dilakukan, karena itu perlu ada persiapan yang panjang untuk menjalani-nya, karena persiapan yang ada akan menentukan keberhasilan.
Saya tidak pernah melihat pesta pernikahan yang gagal karena pesta pernikahan selalu dipersiapkan dengan baik selama beberapa waktu sebelum-nya, tetapi yang sering gagal adalah pernikahan itu sendiri.
Saya sering melihat pertandinggan olahraga, dan ada perbedaan persiapan antara pelari sprint dan pelari marathon. Pelari sprint selalu mempuyai alat dan persiapan yang lebih heboh meski secara waktu lari, jauh lebih pendek daripada waktu persiapan-nya.
Sama hal-nya dengan pernikahan, Pernikahan adalah marathon, bukan sprint. Pernikahan itu susah, tetapi bisa dilakukan.
Opening Verse – “Atau tidak tahukah kamu, bahwa tubuhmu adalah bait Roh Kudus yang diam di dalam kamu, Roh Kudus yang kamu peroleh dari Allah, — dan bahwa kamu bukan milik kamu sendiri? Sebab kamu telah dibeli dan harganya telah lunas dibayar: Karena itu muliakanlah Allah dengan tubuhmu!” 1 Korintus 6:19-20 TB
Tubuh kita adalah Bait Allah, lucu sekali kalau anda dalam posisi dimana ada orang lain yang juga tinggal di dalam rumah anda, tetapi anda tidak pernah berkomunikasi dengan-nya. Padahal dia ada dan bertugas untuk menolong, menghibur serta mengingatkan anda.
Banyak di antara kita menghiraukan Roh Kudus, padahal Roh Kudus diutus untuk menolong kita. Dia juga siap menghibur kita di saat kesulitan atau sedang putus asa, Roh Kudus juga mengingatkan kita akan Firman Tuhan, Roh Kudus juga bisa meng-insyafkan kita atas dosa yang telah kita perbuat.
Roh Kudus selalu menyertai dan tinggal diam di dalam kita sebagai orang percaya. Kita juga perlu berdoa supaya Roh Kudus bisa bekerja dalam kehidupan orang yang kita doakan.
Ada hal-hal yang hanya disampaikan melalui hubungan dengan Roh Kudus, bisa jadi hal itu berupa hal yang pribadi, situasi dan waktu atas individu tertentu, atau bisa juga berarti bahwa kita belum siap atau dewasa dalam menerima pengertian dari Roh Kudus.
Supporting Verse – “Masih banyak hal yang harus Kukatakan kepadamu, tetapi sekarang kamu belum dapat menanggungnya. Tetapi apabila Ia datang, yaitu Roh Kebenaran, Ia akan memimpin kamu ke dalam seluruh kebenaran; sebab Ia tidak akan berkata-kata dari diri-Nya sendiri, tetapi segala sesuatu yang didengar-Nya itulah yang akan dikatakan-Nya dan Ia akan memberitakan kepadamu hal-hal yang akan datang. Ia akan memuliakan Aku, sebab Ia akan memberitakan kepadamu apa yang diterima-Nya dari pada-Ku.”Yohanes 16:12-14 TB
Saya sering merasakan hal ini kepada anak saya, dimana ada beberapa hal dan informasi yang baru bisa saya sampaikan kepada-nya ketika mereka mencapai kedewasaan.
Kata “Memimpin” dari ayat Yohanes di-atas berarti menunjukkan jalan kepada kebenaran, penting untuk kita mengerti akan hal ini.
Sharing Ps. Jeffrey – 2 atau 3 tahun yang lalu saya dan istri mendapat berkat untuk liburan berkunjung ke Tokyo, saya ingin mengingatkan kepada para suami bahwa tugas seorang suami itu banyak, bukan hanya menjadi imam dan kepala rumah tangga, tetapi juga menjabat sebagai supir, navigator, kasir dan porter, memang semua ini tidak dibicarakan saat waktu menikah, tetapi percayalah bahwa semua itu akan terjadi.
Saat berada di Shinjuku, saat itu sedang dalam cuaca yang dingin, saya membawa map untuk mencari Department store dimana istri saya mau belanja disana, karena konstruksi jalan dan bahasa yang tidak saya kuasai, kita menjadi nyasar dan istri saya mengancam agar saya tidak salah lagi dalam mengambil direksi jalan.
Pressure yang ada sangat besar, dan untuk kebanyakan lelaki, untuk bertanya sebelum mencoba, menunjukkan bahwa kita lemah, jadi saya sedikit bandel dan terus mencoba sendiri untuk menemukan tempat ini.
Itu sebab-nya saya sering bilang, bahwa kita harus menang akan ego kita, dan untuk jangan pernah malu bertanya, apalagi jika itu harus dilakukan.
Saya akhirnya memutuskan bertanya kepada seorang polisi, dan dia membawa, memimpin dan menuntun kami melalui jalan yang panjang (kurang lebih sekitar 500 m) untuk sampai ke tempat Department Store yang kami inginkan, saya kagum dengan orang jepang ini, dan seperti itulah cara Roh Kudus bekerja dalam kehidupan kita.
Tuhan mengutus Roh Kudus kemana-pun anda pergi, sampai suatu hari anda memutuskan untuk mendengar suara-Nya, dan semakin anda menurut dan berserah kepada-Nya, semakin Dia akan memimpin anda.
Saat anda menjadi dewasa, ada sifat kekanak-kanakan yang harus ditinggalkan, tujuan kehidupan adalah kedewasaan, bukan kesempurnaan.
Supporting Verse – “Ketika aku kanak-kanak, aku berkata-kata seperti kanak-kanak, aku merasa seperti kanak-kanak, aku berpikir seperti kanak-kanak. Sekarang sesudah aku menjadi dewasa, aku meninggalkan sifat kanak-kanak itu.” 1 Korintus 13:11 TB
Tetapi ada beberapa orang dewasa yang masih mempunyai sifat sangat kekanak-kanakan, apa yang terjadi secara jasmani terjadi juga secara rohani, saat kita menerima Yesus, kita adalah bayi rohani, tetapi tujuan kehidupan adalah beranjak menjadi dewasa dan kita harus belajar menanggalkan kedagingan kita.
Banyak orang percaya yang sudah bersaksi dan melayani dimana-mana, tetapi pada saat bersamaan menjadi batu sandungan bagi banyak orang karena gagal menanggalkan kedagingan-nya.
Kita harus berhasil mengalihkan kendali hidup kita kepada pimpinan Roh Kudus.
Supporting Verse – “Jadi, saudara-saudara, kita adalah orang berhutang, tetapi bukan kepada daging, supaya hidup menurut daging. Sebab, jika kamu hidup menurut daging, kamu akan mati; tetapi jika oleh Roh kamu mematikan perbuatan-perbuatan tubuhmu, kamu akan hidup. Semua orang, yang dipimpin Roh Allah, adalah anak Allah.” Roma 8:12-14 TB
Anak-anak Allah yang dmaksud disini adalah “Sons of God“, bukan “Baby of God“, berarti yang dimaksud adalah anak-anak yang sudah dewasa, bukan lagi bayi, dan sudah belajar untuk dipimpin hidup-nya oleh Roh Kudus.
Anda tidak mungkin mengalahkan keinginan daging anda dengan kekuatan anda sendiri, harus ada pelepasan hak dan membiarkan diri anda dipimpin oleh Roh Kudus.
Supporting Verse – “Maksudku ialah: hiduplah oleh Roh, maka kamu tidak akan menuruti keinginan daging. Sebab keinginan daging berlawanan dengan keinginan Roh dan keinginan Roh berlawanan dengan keinginan daging — karena keduanya bertentangan — sehingga kamu setiap kali tidak melakukan apa yang kamu kehendaki. Akan tetapi jikalau kamu memberi dirimu dipimpin oleh Roh, maka kamu tidak hidup di bawah hukum Taurat. Perbuatan daging telah nyata, yaitu: percabulan, kecemaran, hawa nafsu, penyembahan berhala, sihir, perseteruan, perselisihan, iri hati, amarah, kepentingan diri sendiri, percideraan, roh pemecah, kedengkian, kemabukan, pesta pora dan sebagainya. Terhadap semuanya itu kuperingatkan kamu — seperti yang telah kubuat dahulu — bahwa barangsiapa melakukan hal-hal yang demikian, ia tidak akan mendapat bagian dalam Kerajaan Allah. Tetapi buah Roh ialah: kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan, kelemahlembutan, penguasaan diri. Tidak ada hukum yang menentang hal-hal itu. Barangsiapa menjadi milik Kristus Yesus, ia telah menyalibkan daging dengan segala hawa nafsu dan keinginannya. Jikalau kita hidup oleh Roh, baiklah hidup kita juga dipimpin oleh Roh, dan janganlah kita gila hormat, janganlah kita saling menantang dan saling mendengki.” Galatia 5:16-26 TB
Buah adalah hasil dari sebuah keintiman, begitu juga dengan Buah Roh, Buah Roh akan muncul kalau kita mempunyai hubungan yang intim dengan Tuhan.
“Jikalah kita hidup oleh Roh“, itu adalah suatu kejadian, saat kita terhubung kembali dengan Bapa di surga, jangan berhenti sampai disitu, kita harus terus hidup dipimpin oleh Roh Kudus.
Pimpinan roh kudus dalam hidup bukan hanya menghadirkan buah roh, tetapi juga memberikan roh yangg membangkitkan Kekuatan, Kasih, dan Ketertiban (dalam bahasa asli-nya, Ketertiban adalah pikiran yang sehat atau sound mind, dan self control)
Suatu paket yang luar biasa Tuhan sudah berikan kepada kita, kalau kita hanya diberikan kuasa tanpa kasih dan self control, kita akan menyalahgunakan hal itu, Itu sebabnya semakin dewasa orang secara rohani, semakin besar kuasa dan kekuatan-nya, dia tidak akan gampang menyerah terhadap permasalahan yang ada, karena ada kekuatan dalam diri-nya, dan orang yang dewasa secara rohani juga bisa mengasihi dan mendoakan orang yang memusuhi dia.
Closing Verse – “Sebab Allah memberikan kepada kita bukan roh ketakutan, melainkan roh yang membangkitkan kekuatan, kasih dan ketertiban.” 2 Timotius 1:7 TB
Orang yang dewasa mempunyai cara berpikir yang luas dan sehat, saat dia disakiti meski secara daging dia ingin membalas, tetapi Roh Kudus akan berkata dalam diri-nya untuk mengampuni orang yang menyakiti-nya, keinginan daging selalu ingin menyakiti kembali dan menimbukan segala macam penyakit karena stress, tetapi keinginan roh selalu membawa kita kepada kehidupan.
Lepaskan pengampunan, mau dipimpin diri sendiri atau dipimpin oleh roh kudus, itu adalah pilihan anda. Semakin dewasa, anda akan semakin mudah untuk diatur karena hidup anda semakin tertib, biarkan diri anda dipimpin oleh Roh Kudus yang tinggal dan diam di dalam anda.



