JPCC Kota Kasablanka Service 3 (15 Sept 2019)
Tema kita bukan ini adalah tentang Fokus, saya beri judul kali adalah “Why Focus“, dan saya akan berbagi 7 alasan mengapa kita perlu melatih diri kita untuk fokus, karena fokus adalah sesuatu yang kita pelajari dan kembangkan dalam kehidupan. Ini adalah tema yang baik karena Fokus adalah barang langka yang bisa ditemukan di jaman sekarang.
Kita terhubung di dalam jaman digital dan nyaris tidak pernah terputuskan. Saya ingat disaat pertama kali terhubung dengan internet, koneksinya masih berupa dial-up, dimana alatnya mengeluarkan suara yang bunyinya aneh, dan perlu software dan komputer khusus yang bisa melakukan hal ini.
Tetapi sekarang kita terhubung dengan begitu baik di jaman digital, Sehingga disaat kita membuka sesuatu online, kita bisa cepat merasa bosan hanya dalam waktu 4 detik.
Oleh karena itu sabar merupakan barang yang langka, orang yang lama mengambil keputusan juga berarti lambat untuk merasa marah. Kita senantiasa mencari yang lebih baru dan cepat, itu sebabnya fokus merupakan barang yang langka di era sekarang.
Fokus seperti otot, kita harus melatihnya. Focus is a muscle, and you can build it. Fokus adalah kemampuan yang bisa kembangkan dalam hidup kita. Saya juga perlu belajar karena saya adalah orang yang tidak bisa diam disaat harus fokus, saya membawa kebiasaan ini dalam berlari dan berenang. Saya belajar untuk fokus disaat badan saya bergerak.
Ada 7 alasan yang saya ingin bagikan akan mengapa Fokus ini penting :
1. Focus makes you Effective and Impactful.
Opening Verse – “Kiranya diingat-Nya segala korban persembahanmu, dan disukai-Nya korban bakaranmu. Kiranya diberikan-Nya kepadamu apa yang kaukehendaki dan dijadikan-Nya berhasil apa yang kaurancangkan.” Mazmur 20:4-5 TB
“May he give you the desire of your heart and make all your plans succeed. May we shout for joy over your victory and lift up our banners in the name of our God. May the Lord grant all your requests.” Psalms 20:4-5 NIV
Dikatakan di ayat ini bahwa kerinduan kita, dan rancangan kita dikehendaki berhasil. Sepertinya ayat ini terlihat seperti sebuah doa dan pengharapan, tetapi sebenarnya ayat ini juga berbicara mengenai sebuah janji, bahwa Tuhan berjanji bahwa Dia ingin dan pasti menjanjikan apa yang kita mimpikan dan harapkan agar berhasil.
Tetapi agar janji ini bisa menjadi sebuah kenyataan, ketahui bahwa segala sesuatu hanya dapat Tuhan berikan kepada kita apabila kita sendiri menginginkan dan merencanakannya.
Oleh karena itu, Fokus akan menjadi faktor yang penting karena fokus berbicara bagaimana kita memelihara hati dan pikiran kita yang menjadi kanvas bagi Tuhan untuk menyampaikan apa yang Dia inginkan agar bisa kita terima dalam kehidupan.
Apa yang kita lihat dan dengar, karena lidah kita mengungkapkan apa yang ada di dalam, kita harus fokus untuk menentukan apa yang kita ijinkan masuk ke dalam hati dan pikiran kita.
Kondisi hati dan pikiran kita akan menentukan apa yang kita akan lakukan dalam hidup, dan tindakan kita akan ditentukan dalam kondisi hati dan pikiran kita.
Fokus adalah pintu gerbang apa yang kita pikirkan dan rasakan, oleh karena itu penting sekali kita perhatikan apa yang kita ijinkan masuk, karena hal itulah yang selanjutnya akan menentukan tindakan kita.
Supporting Verse – “Pencuri datang hanya untuk mencuri dan membunuh dan membinasakan; Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan.” Yohanes 10:10 TB
Kata mencuri datang dari kata “Kleptes” atau Klepto, Iblis datang untuk mencuri sesuatu yang berharga dan ada di dalam hati dan pikiran kita, karena hal ini bisa menentukan masa depan kita. Iblis selalu mencuri mimpi, perencanaan, dan cita-cita kita.
Hal ini bisa membuat pikiran kita menjadi terbelenggu, Alkitab menyebut hal ini sebagai Benteng. Benteng ini menjadi begitu kokoh dan membuat kita lumpuh dan tidak bisa bertindak karena benteng ini menguasai hati dan pikiran kita.
Ketahui bahwa Benteng tidak datang dengan tiba-tiba, Benteng datang dari semua informasi, pengalaman, pikiran dan kejadian yang tidak nyaman dan menyakitkan, serta kemudian menumpuk di dalam hidup kita. Cepat atau lambat hal ini akan menjadi benteng dan membuat kita lumpuh, depresi dan takut untuk bertindak.
Setiap pemikiran dan kejadian ini selalu ada asosiasi perasaan yang menempel, dan seringkali disaat ini terjadi maka kita akan meminta untuk didoakan. Tetapi ketahui bahwa benteng ini merupakan akumulasi dan tidak datang dengan tiba-tiba, Benteng tidak bisa dilenyapkan juga dengan tiba-tiba.
Benteng tentu bisa diruntuhkan dengan Kuasa Tuhan dan Firman, tetapi semua pemikiran dan pengalaman kita masih ada disana, dan kita harus mengerti bahwa jika kita tidak belajar untuk fokus dan menyaring apa yang kita berikan perhatian dan tidak, hal itu bisa menentukan pilihan dan hati kita.
Itu sebabnya jika kita tidak bisa belajar untuk mengendalikan ini, maka kita akan dikendalikan oleh apa yang ada dalam hidup kita.
2. Focus gives you extra space and time
Ada banyak orang pintar yang seharusnya bisa melakukan banyak hal, tetapi tidak bisa bergerak banyak karena tidak fokus. Kita harus belajar untuk tahu apa yang kita inginkan, karena jika tidak maka semua tawaran yang datang kepada kita akan terdengar baik.
Disaat kita sudah menentukan kita mau kemana, maka kita tahu apa yang harus kita dengar dan pikirkan, dan mulai mengalihkan pandangan kita dari hal-hal yang ingin mencuri perhatian kita.
Mulai belajar untuk bersihkan hati dan pikiran kita dari sampah agar hidup kita tidak terus penuh. Seperti halnya saya temukan kisah seorang Marie Kondo yang membantu penghuni rumah untuk declutter dan membuang barang-barang yang tidak perlu ada dalam rumah mereka.
Bayangkan apa efeknya pada hati dan pikiran kita jika kita juga bisa melakukan hal yang sama?
Ada orang yang ketagihan dengan rasa sakitnya dan mengasihani diri sendiri, kita perlu membuang semua hal itu agar kita bisa membersihkan hati dan pikiran kita, mengganti itu dengan Firman dan mentransformasi pikiran kita.
Disaat kita bisa fokus, ada orang-orang, event dan jadwal yang tidak perlu ada dalam hidup kita. Kita harus memilih apa yang kita mau lihat, pikirkan dan dengarkan agar bisa menjaga kondisi hati kita.
Supporting Verse – “Damai sejahtera Allah, yang melampaui segala akal, akan memelihara hati dan pikiranmu dalam Kristus Yesus. Jadi akhirnya, saudara-saudara, semua yang benar, semua yang mulia, semua yang adil, semua yang suci, semua yang manis, semua yang sedap didengar, semua yang disebut kebajikan dan patut dipuji, pikirkanlah semuanya itu.” Filipi 4:7-8 TB
3. Focus prevents you from Burnout
Kita tidak akan merasa burnout atau depresi disaat kita punya space atau ruangan dalam hidup kita.
Supporting Verse – “Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu. Pikullah kuk yang Kupasang dan belajarlah pada-Ku, karena Aku lemah lembut dan rendah hati dan jiwamu akan mendapat ketenangan. Sebab kuk yang Kupasang itu enak dan beban-Ku pun ringan.” Matius 11:28-30 TB
Yesus adalah seorang yang bisa kita datangi, Kuk yang dipasang disini maksudnya seperti Kuk untuk dua kerbau yang memikul bersama, dan Kuk yang dimaksud di ayat ini tidaklah berat tetapi nyaman.
Dalam hal ini, Kecepatan kita melangkah menjadi berbeda karena kita dituntun oleh Tuhan, dan arahnya juga ditentukan oleh Tuhan sehingga kita bisa fokus kepada KehendakNya dan KekuatanNya, dan tidak lagi fokus pada kelemahan dan keterbatasan kita.
Supporting Verse – “Pikirkanlah perkara yang di atas, bukan yang di bumi.” Kolose 3:2 TB
“And set your minds and keep them set on what is above (the higher things), not on the things that are on the earth.” Colossians 3:2 AMPC
Adjust the focus of our attention, kita bisa menentukan arah apa yang kita pikirkan dengan sengaja, itulah yang menyebabkan kita agar kita tidak perlu menghabiskan waktu lebih dari seharusnya.
4. Focus makes everything Beautiful in its time
Supporting Verse – “Untuk segala sesuatu ada masanya, untuk apa pun di bawah langit ada waktunya.
Ia membuat segala sesuatu indah pada waktunya, bahkan Ia memberikan kekekalan dalam hati mereka. Tetapi manusia tidak dapat menyelami pekerjaan yang dilakukan Allah dari awal sampai akhir.” Pengkhotbah 3:1, 11 TB
Indah atau tidak, tergantung dari waktuNya Tuhan dan bukan dari waktu kita. Ada fase kehidupan yang harus kita lalui baik dari sekolah di TK, SD, SMP, SMA, Kuliah, Kerja, punya pasangan, mempunyai anak serta selanjutnya menjaga cucu. Segala sesuatu indah pada waktunya.
Fokus memberikan perhatian yang harus kita berikan dan berhasil mengeliminasi semua yang bisa kita berikan. Disaat kuliah, kita harus memastikan agar bisa kuliah yang benar. Disaat pacaran, pacaran yang benar dan jangan sebaliknya sibuk bekerja. Dusaat kita sudah punya anak, nikmati malam malam untuk bergadang dan tidak perlu komplain karena kurang tidur.
Jika seharusnya disaat kita punya anak tetapi kita malah terlalu sibuk membangun karir, dan sampai tidak punya waktu untuk membangun hubungan dengan anak kita. Maka jangan kaget jika anak kita bertumbuh menjadi anak yang susah diatur dan diajar.
Segala sesuatu akan indah pada waktunya jika kita bisa fokus akan apa yang kita lakukan.
Setiap musim ada cobaan, tetapi keindahan hanya datang jika kita belajar untuk fokus dalam kehidupan kita. Itu sebabnya fokus adalah seberapa mampu kita dengan sengaja memberikan perhatian akan apa yang kita harus beri perhatian.
5. Focus helps you keep going when you feel like giving up.
Saya pernah menyetir di tengah badai salju saat tinggal di eropa dulu. Saya belajar bahwa kecepatan mobil kita menentukan kecepatan salju yang datang, dan rasanya seperti film 3D dan salju itu seperti datang dan menusuk mata kita, masalahnya adalah kalau kita berhenti, mobil kita bisa menjadi stuck dan tidak bergerak, jadi caranya adalah dengan menetapkan fokus bukan di badai tetapi di jalanan yang ada di depan kita di tengah badai tersebut.
Pada waktunya, jika kita terus bergerak, maka kita akan bisa melewati badai itu.
Disaat kita ada dalam badai, arahkan pandangan kita kepada Firman dan Jalan yang ada di depan kita, jangan berhenti dan terus berjalan selangkah demi selangkah dan ketahui bahwa Dia ada bersama dengan kita dan selalu menyertai kita.
6. Focus makes you Skillful
Kita akan menjadi ahli kalau kita belajar untuk fokus. Kita tidak bisa jago dalam melakukan segala sesuatu, tetapi kita bisa menjadi lebih jago disaat kita fokus, dan hal-hal yang sederhana yang kita lakukan bisa menjadi extraordinary.
7. Focus brings you to your Purpose.
Rasa Puas akan datang jika kita bisa hidup sesuai tujuan dan panggilan kita diciptakan oleh Tuhan.
Closing Verse – “Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan mendapat; ketoklah, maka pintu akan dibukakan bagimu.” Matius 7:7 TB
Alasan kita meminta karena disaat kita melakukan ini, kita fokus menggambarkan apa yang kita inginkan, dan disaat kita meminta dan melukiskan ini di dalam hati dan pikiran kita, sehingga disaat waktunya kita bertemu dengan apa yang kita doakan, kita akan tahu pasti dan bisa berkata “This is it”.
Sharing Ps. Jose – Disaat kami mencari ruangan ibadah dulu, kami sebarkan venue seperti apa yang kami mau ini ke banyak agen properti, dan disaat mereka semua berkata tidak ada, kami menunggu sampai ruangan ini ada dan akhirnya hal ini tersedia begitu kita mengunjungi Upper Room.
Disaat kita masuk pertama kali kesana, kita sudah tahu persis bahwa ini adalah tempat kebaktian JPCC. Tuhan tentu sudah menyiapkan ini sebelumnya. Dan hal ini terjadi juga untuk tempat kami selanjutnya di alam sutera dan kasablanka.
Tuliskan apa yang kita mau dan mulai rencanakan hal itu. Mulailah fokus setiap hari sampai nanti akan indah pada waktuNya, Karena kalau kita fokus kepada Tuhan, maka kita akan menghidupi rencanaNya di dalam hidup kita.
