A Powerful Key By Ps. Jose Carol

JPCC Kota Kasablanka Service 4 (24 Maret 2019)

Hari Ini kita akan melanjutkan pelajaran mengenai Honoring atau Menghormati. Untuk membuka pintu, kita perlu kunci dan jika tidak ada kunci, maka seringkali kita menjadi frustrasi dan mungkin akan cenderung untuk berusaha mendobrak pintu tersebut.

Honoring atau Menghormati adalah kunci yang sangat dahsyat dalam membukakan begitu banyak pintu yang tidak perlu kita paksakan atau dobrak di dalam hidup ini.

Kalau kita mau belajar tentang menghormati atau honoring, kita tidak bisa lepas dari kata Menghargai, dan akar kata dari menghargai adalah Harga.

Bagaimana kita menghargai, dan menentukan harga akan seseorang atau sesuatu, akan menentukan bagaimana kita bertindak terhadapnya.

Katakan saya punya dua post-it berwarna hijau yang saya hargai tinggi, dan post-it warna merah yang saya hargai dengan rendah.

Kalau sesuatu atau seseorang tidak saya hargai dengan tinggi, maka saya mungkin akan memperlakukannya dengan kurang baik, because value determine approach.

Bagaimana kita memperlakukan segala sesuatu sangat mencerminkan bagaimana kita menilai segala sesuatu. Baik dalam pasangan hidup dan juga waktu.

Ada banyak orang yang suka mengeluh dan berkata mengapa mereka tidak mendapatkan berkat atau promosi seperti orang lain, dan suka berpikir bahwa Tuhan tidak adil.

Tetapi Tuhan adil dan memberikan jumlah waktu yang sama setiap harinya kepada kita semua, bagaimana kita bisa memberi harga dan nilai dari waktu itu akan menentukan sikap kita dalam menggunakan waktu tersebut.

Begitu juga ide, setiap kali Tuhan menempatkan masa depan dalam diri seseorang, itu diberikan dalam buah pemikiran dan hati dalam diri orang tersebut.

Contohnya adalah Nuh yang diberikan pemikiran untuk membuat sesuatu kendaraan yang baru pada jaman itu, yaitu Bahtera.

Waktu, kesehatan dan pemikiran kita perlu kita hargai dan nilai dengan baik. Seberapa jauhnya kita menghargai dan menilai tinggi apa yang ada di tangan kita, baik dalam hal waktu dan pemikiran yang kita punya.

Menghormati adalah Perintah, dan Perintah diberikan Tuhan tanpa syarat. Tidak dikatakan ada kata “kalau” dalam perintah yang ada, begitu juga dalam hal menghormati orang tua kita.

Opening Verse – “Hormatilah ayahmu dan ibumu, supaya lanjut umurmu di tanah yang diberikan Tuhan, Allahmu, kepadamu.” ‭‭Keluaran‬ ‭20:12‬ ‭TB‬‬

Hormati juga pemerintah, penguasa dan raja, taat adalah wujud daripada hormat, kita tidak bisa hormat tanpa mentaati dan menunjukkannya.

Honor and respect has to be manifest, dan harus ditunjukkan dan sebaiknya dilakukan di depan umum.

Supporting Verse – “Bayarlah kepada semua orang apa yang harus kamu bayar: pajak kepada orang yang berhak menerima pajak, cukai kepada orang yang berhak menerima cukai; rasa takut kepada orang yang berhak menerima rasa takut dan hormat kepada orang yang berhak menerima hormat.” ‭‭Roma‬ ‭13:7‬ ‭TB‬‬

“Hormatilah janda-janda yang benar-benar janda.” ‭‭1 Timotius‬ ‭5:3‬ ‭TB‬‬

Mendekati batas akhir SPT. Kita juga harus setia dan taat dalam melakukannya.

Ada 6 kunci yang saya ingin bagikan mengenai mengapa Penghormatan ini penting dan bisa menbuka banyak pintu dalam hidup :

1. Hormat akan membukakan Pintu Hati dan Kesempatan.

Honor is a powerful key to open heart and unlock opportunities.

Sharing Ps. Jose – Beberapa minggu lalu saya sedang tertidur dan tidak mau bangun lebih awal, tetapi tiba-tiba jam 7.15 pagi saya terjaga karena istri saya, Hanna tiba-tiba berteriak kepada Joanne, anak saya.

Hal ini disebabkan karena seharusnya Joanne sudah berangkat sekolah sesuai rencana, dan Joanne berkata di malam sebelumnya bahwa dia harus pergi dari rumah jam 6.50 pagi. Tetapi pada kenyataannya, dia berangkat lebih lama dari apa yang sebelumnya dia rencanakan.

Hal ini dikarenakan karena malam sebelumnya kami memang pulang agak malam sekitar jam 10, dan Supir kami datang dari daerah paru setiap pagi, naik kereta dan memakan waktu begitu panjang.

Karena kami pulang agak malam dan Joanne harus pergi pagi besoknya, Supir kami ini harus naik kereta jam 4 pagi agar bisa menjemput Joanna dengan tepat waktu. Dan kalau Joanne baru bisa berangkat jam 7.15, maka usaha supir kami ini untuk pergi lebih pagi akan menjadi sia-sia.

Karena itulah Istri saya berteriak kepada Joanne, karena jika dia tidak belajar dari kecil untuk menghargai waktu orang lain, bagaimana bisa dia mengharapkan orang lain untuk menghargai waktu dirinya, di luar dari semua kompsensasi yang didapat oleh supir ini, intinya adalan seberapa jauh dia menghargai dan menghormati waktu supir kami.

Selama 21 tahun Supir kami melayani, dia bahkan tidak pernah absen dan selalu memberikan yang terbaik. Karena saya menghormati waktu supir saya, dia juga menghormati saya dengan memberikan jasa yang terbaik.

Kita tidak tahu seberapa besar dan peluang yang bisa kita luputkan jika kita tidak belajar untuk menghormati dan menghargai orang lain, terlepas dari strata, posisi, jabatan atau pendidikan yang mereka punya, karena hormat adalah kunci yang sangat dahsyat untuk membuka hati dan peluang bagi hidup kita.

Kalaupun kita berjanji dengan orang yang tidak menghormati waktu kita, jangan turun ke level mereka dan tetap berikan kesempatan dan terus belajar untuk menghormati, karena hormat akan membuka pintu hati dan kesempatan dalam hidup kita.

Jika kita melakukan perjanjian atau kesepakatan bisnis dengan pihak yang mungkin lebih memerlukan kontribusi kita, tetapi kita terus memperlakukan mereka dengan tidak baik dan tidak baik, apakah mereka akan memberikan hati dan buah pemikiran kepada kita, tentu tidak! dan pertanyaan-nya adalah apakah kita akan selalu ada di dalam posisi dimana mereka yang akan terus memerlukan kontribusi kita?

Karena itu hormat ini adalah kunci yang penting dalam hidup kita. Kita tidak tahu seberapa besar peluang yang kita luputkan jika kita tidak belajar untuk menghormati dan menghargai orang lain.

Supporting Verse – “Hormatilah semua orang, kasihilah saudara-saudaramu, takutlah akan Allah, hormatilah raja!” ‭‭1 Petrus‬ ‭2:17‬ ‭TB‬‬

“Segala sesuatu yang kamu kehendaki supaya orang perbuat kepadamu, perbuatlah demikian juga kepada mereka. Itulah isi seluruh hukum Taurat dan kitab para nabi.” ‭‭Matius‬ ‭7:12‬ ‭TB‬‬

Seperti halnya Yesus yang membuka hati Zakheus bukan dengan kotbah, tetapi melalui hormat. Semua orang tidak menginginkan dan menghindari Zakheus pada saat itu, tetapi Yesus melihat dan mau makan bersama dengan Zakheus, dia kemudian bertobat dan berubah karena penghormatan yang Yesus berikan kepadanya, dan bukan melalui kotbahnya. Kunci hormat akan membukakan begitu banyak hati dan kesempatan dalam hidup kita.

2. Hormat adalah jalan yang akan membawa kita ke kehidupan bermartabat.

Honor is the road that leads to Dignity.

Hidup kita tidak bisa lepas daripada persaingan, baik di dalam kehidupan bergereja, bisnis, dan aspek lain. Cara kita menjalankan persainhan ini penting,

Confucius said that without feeling of respect, what is there to distinguish between man and animals?

Di dalam persaingan, bagaimana rasa hormat bisa membuat kita hidup bermartabat? Mari kita lihat Kisah berikut.

Supporting Verse – “Karena Yesus melihat, bahwa tamu-tamu berusaha menduduki tempat-tempat kehormatan, Ia mengatakan perumpamaan ini kepada mereka: “Kalau seorang mengundang engkau ke pesta perkawinan, janganlah duduk di tempat kehormatan, sebab mungkin orang itu telah mengundang seorang yang lebih terhormat dari padamu, supaya orang itu, yang mengundang engkau dan dia, jangan datang dan berkata kepadamu: Berilah tempat ini kepada orang itu. Lalu engkau dengan malu harus pergi duduk di tempat yang paling rendah. Tetapi, apabila engkau diundang, pergilah duduk di tempat yang paling rendah. Mungkin tuan rumah akan datang dan berkata kepadamu: Sahabat, silakan duduk di depan. Dan dengan demikian engkau akan menerima hormat di depan mata semua tamu yang lain. Sebab barangsiapa meninggikan diri, ia akan direndahkan dan barangsiapa merendahkan diri, ia akan ditinggikan.” ‭‭Lukas‬ ‭14:7-11‬ ‭TB‬‬

Pada waktu Tuhan menaruh kita dalam posisi yang Dia inginkan, maka dunia sekitar kita bisa ikut merayakan dan bersorak, bagaimana kita hidup menjalankan persaingan ini penting. Penghormatan adalah jalan yang membawa kita ke kehidupan bermartabat.

3. Hormat akan mengeluarkan yang terbaik dari orang lain.

Honor brings out excellence from others.

Mencatat adalah wujud dari tindakan menghormati, mencatat bukan hanya menghormati pemimpin yang sedang berbicara, tetapi kita juga menghormati Tuhan yang berbicara kepada kita.

Mencatat kotbah juga adalah tindakan self respect dan menghormati diri kita sendiri. Kita menganggap diri kita penting karena kita ingin menindaklanjuti apa yang sudah Tuhan bicarakan kepada kita.

Eye contact, gesture, dan belajar meresponi adalah salah satu bentuk menghormati. Saya sendiri juga harus mempersiapkan yang terbaik, bahkan saya seringkali membutuhkan waktu berhari-hari untuk mempersiapkan bahan ini, untuk menghormati apa yang sudah Tuhan percayakan kepada saya.

Jika kita bisa mendengar dan memperlakukan seperti itu, kita akan menjadi pemimpin dan orang tua yang luar biasa dalam hidup kita, hargai dan latih apa yang kita dengar setiap minggu dan tindak lanjuti itu dalam hidup kita.

4. Hormat selalu berjalan bersama-sama dengan kekayaan dan kehidupan.

Honor always walks hand-in-hand with Riches and Life.

I firmly believe that respect is a lot more important and a lot greater than popularity – Julius Irvine

Kalau kita punya rasa hormat, dampak yang kita miliki akan jauh melebihi popularitas yang kita punya.

Terlepas dari seberapa tinggi kekayaan, posisi dan jabatan yang kita punya dan mungkin melebihi orang di sekeliling kita, tetapi jika kita bisa menghargai orang tersebut, maka kita adalah orang yang rendah hati, dan ganjaran dari ini adalah punya kekayaan, kehormatan dan kehidupan seperti yang dijanjikan oleh Firman Tuhan.

Tinggi hati mendahului kejatuhan, itu sebabnya rendah hatilah, belajar untuk menghormati orang lain, siapapun mereka.

Supporting Verse – “Ganjaran kerendahan hati dan takut akan Tuhan adalah kekayaan, kehormatan dan kehidupan.” ‭‭Amsal‬ ‭22:4‬ ‭TB‬‬

5. Hormat mendatangkan promosi.

Honor attracts promotion.

Supporting Verse – “Janganlah kamu menjadi hamba uang dan cukupkanlah dirimu dengan apa yang ada padamu. Karena Allah telah berfirman: “Aku sekali-kali tidak akan membiarkan engkau dan Aku sekali-kali tidak akan meninggalkan engkau.” Sebab itu dengan yakin kita dapat berkata: “Tuhan adalah Penolongku. Aku tidak akan takut. Apakah yang dapat dilakukan manusia terhadap aku?”” ‭‭Ibrani‬ ‭13:5-6‬ ‭TB‬‬

Ayat ini berkata bahwa jika Tuhan ada di pihak kita dan tidak akan meninggalkan kita, yang membuat kita tidak takut akan masa depan bukanlah jaminan, backing dari manusia, asuransi atau tabungan yang besar, tetapi yang membuat kita tidak takut adalah disaat kita yakin bahwa Tuhan adalah penolong kita dan tidak akan pernah meninggalkan kita.

Tetapi Ayat-ayat ini tidak datang tanpa syarat, di ayat sebelumnya dijelaskan tentang penghormatan akan kesucian kita.

Supporting Verse – “Hendaklah kamu semua penuh hormat terhadap perkawinan dan janganlah kamu mencemarkan tempat tidur, sebab orang-orang sundal dan pezinah akan dihakimi Allah.” ‭‭Ibrani‬ ‭13:4‬ ‭TB‬‬

Antara menghormati pernikahan dan performa pekerjaan kita adalah dua hal yang tidak terpisahkan.

Seperti halnya tiger Woods yang mempunyai uang 900 juta dari kontrak sponsor, dan 100 juta dari setiap trofi yang dia dapatkan.

Tetapi sewaktu dia terdapat tidak menghormati pernikahan yang dia punya, dia kehilangan uang sebesar itu. Dia kehilangan harga diri dan kontraknya karena dia tidak menghormati pernikahan-nya.

Berkat Tuhan datang jika kita menghormati hubungan yang kita punya, hormati ranjang pernikahan kita, karena disaat kita melakukan itu, Tuhan akan menjadi penolong kita dan tidak akan pernah meninggalkan kita.

6. Hormat akan membuat musuh kita berjabat tangan.

In the end, Honor will bring your enemies to shake your hand.

Jika kita bersaing dengan bermartabat dan bekerja dengan penuh kehormatan, mungkin kita tentu tidak bisa memaksa semua orang untuk suka dengan kita, tetapi kita tidak bisa menyangkan bahwa musuh bisa datang menghormati kita.

Kita tidak bisa mengharapkan dan memaksakan semua orang untuk suka kepada kita, tetapi jika kita hidup dengan hormat, maka musuhpun akan datang dan memberikan penghormatan kepada hidup kita.

Kalau dalam hidup kita banyak pintu atau kesempatan yang belum terbuka, kemungkinan besar kunci yang dibutuhkan adalah sikap menghormati.

Closing Verse – “When GOD approves of your life, even your enemies will end up shaking your hand.” ‭‭Proverbs‬ ‭16:7‬ ‭MSG‬‬